Politeknik PGRI Banten kembali mengadakan Uji Kompetensi bagi mahasiswa semester 2 dan 4 dari Program Studi Teknik Mesin, Teknik Elektronika, dan Manajemen Informatika. Uji Kompetensi ini merupakan bagian dari upaya kampus untuk meningkatkan keterampilan teknis dan profesionalisme mahasiswa, sekaligus menyiapkan mereka menghadapi tantangan di dunia industri.
Kegiatan Uji Kompetensi dimulai dengan sesi pengayaan yang berlangsung pada tanggal 12-14 Agustus 2024. Selama tiga hari tersebut, mahasiswa mendapatkan bimbingan intensif dari para dosen dan praktisi terkait materi-materi yang akan diuji. Pengayaan ini bertujuan untuk mematangkan pemahaman mahasiswa terhadap teori dan praktik yang telah dipelajari selama perkuliahan.
Pelaksanaan Uji Kompetensi dengan asesor resmi berlangsung pada tanggal 15-16 Agustus 2024. Dalam ujian ini, mahasiswa diuji kemampuannya dalam berbagai bidang sesuai dengan program studi masing-masing:
Program Studi Teknik Mesin:
1. Gambar Teknik
2. Pengelasan
3. Simulasi CAM
Program Studi Manajemen Informatika:
1. Perakitan, Jaringan, dan Instalasi
2. Desain Grafis
3. UI/UX
4. Programming
Program Studi Teknik Elektronika:
1. Gambar Teknik
2. Membuat Modul Rangkaian Elektronika
3. Membuat Sistem Otomatisasi Berbasis PLC
Uji Kompetensi ini diharapkan dapat menjadi tolok ukur kemampuan mahasiswa dalam menerapkan ilmu yang telah dipelajari selama perkuliahan, serta sebagai bekal untuk menghadapi dunia kerja yang semakin kompetitif. Mahasiswa yang berhasil menyelesaikan ujian dengan baik akan mendapatkan sertifikat kompetensi yang diakui di industri.
Rektor Politeknik PGRI Banten menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen institusi dalam menghasilkan lulusan yang tidak hanya memiliki pengetahuan teoritis, tetapi juga keterampilan praktis yang dibutuhkan oleh dunia industri saat ini.
Dengan berakhirnya Uji Kompetensi ini, Politeknik PGRI Banten berharap agar seluruh mahasiswa dapat terus meningkatkan kemampuan mereka, menjadi profesional yang siap berkontribusi bagi kemajuan industri dan masyarakat.